KARAWANG, KarawangNews.com � Antisipasi tanggul Sungai Citarum jebol dan banjir besar, ratusan warga di Kecamatan Batujaya membuat tenda pegungsian di jalan raya. Namun begitu, curah hujan tinggi saat ini sudah merendam sebanyak 9.194 rumah di kecamatan tersebut, banjir terparah yaitu Desa Teluk Bango sebanyak 2.400 rumah kebanjiran dengan ketinggian air 30-70 cm.
Camat Batujaya, Drs. Rohmana S.Sos menjelaskan, banjir besar bisa saja terjadi akibat tanggul Citarum jebol, pihaknya sudah mengantisipasi hal itu dengan mensiagakan semua aparat desa berjaga-jaga di sepanjang tanggul sungai untuk bisa menutup rembesan air yang meluap dari sungai.
�Sementara ini kita sudah bantu korban banjir dengan mengirimkan sembako. Untuk penanganan tanggul kita akan kerahkan alat berat,� jelasnya, Minggu (19/1/2014).
Kata dia, sejak beberapa hari ini warga dan aparatnya terus meninjau tanggul Citarum yang baru kemarin selesai dibangun, karena di tanggul itu ada beberapa titik rembesan air yang bisa menyebabkan tanggul jebol, jika tidak diantisiapasi.
�Di Kampung Segar Tanjung, Desa Segaran ada 342 rumah yang kebanjiran akibat luapan Sungai Citarum. Kita akan terus mewaspadai ketinggian air sungai 24 jam,� ucapnya. (spn)
Camat Batujaya, Drs. Rohmana S.Sos menjelaskan, banjir besar bisa saja terjadi akibat tanggul Citarum jebol, pihaknya sudah mengantisipasi hal itu dengan mensiagakan semua aparat desa berjaga-jaga di sepanjang tanggul sungai untuk bisa menutup rembesan air yang meluap dari sungai.
�Sementara ini kita sudah bantu korban banjir dengan mengirimkan sembako. Untuk penanganan tanggul kita akan kerahkan alat berat,� jelasnya, Minggu (19/1/2014).
Kata dia, sejak beberapa hari ini warga dan aparatnya terus meninjau tanggul Citarum yang baru kemarin selesai dibangun, karena di tanggul itu ada beberapa titik rembesan air yang bisa menyebabkan tanggul jebol, jika tidak diantisiapasi.
�Di Kampung Segar Tanjung, Desa Segaran ada 342 rumah yang kebanjiran akibat luapan Sungai Citarum. Kita akan terus mewaspadai ketinggian air sungai 24 jam,� ucapnya. (spn)