KARAWANG, KarawangNews.com - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang menyelenggarakan Diklat (Pendidikan dan latihan) berjenjang PTK PAUD (Penelitian Tindakan Kelas Pendidikan Anak Usia Dini) tingkat dasar 26-28 Desember 2013 di Aula Husni Hamid, Pemda Karawang. Diklat ini diikuti tenaga pendidik, organisasi IGTKI (Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia) Kabupaten Karawang, juga pengurus Himpaudi (Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini).
Kepala Disdikpora Karawang, Drs. Agus Supriatman mengatakan, keberadaan PAUD memiliki peran strategis dalam proses pendidikan karakter anak, sehingga anak-anak itu tidak hanya jadi cerdas, melainkan memiliki karakter dan kepribadian beraklak mulia.
�Pemerintah daerah berterima kasih kepada para guru dan pengelola PAUD di Kabupaten Karawang yang telah turut berjuang bersama pemerintah meningkatkan kualitas pendidikan. Alhamdulilah perjuangannya juga sudah terbukti dengan diraihnya rekor MURI serta menjadi juara pertama dalam Porseni IGTKI tingkat Provinsi Jawa Barat,� ujarnya, Kamis (26/12/2013).
Ketua Himpaudi Kabupaten Karawang, Hj. Nurlatifah Ade Swara mengatakan, dia apresiasi kepada para tenaga pendidik khususnya PTK yang bukan dari golongan PNS (Pegawai Negeri Sipil) atas perjuangannya. Kata dia, bupati sudah mengalokasikan anggaran APBD untuk PAUD terbilang besar dibanding daerah lain yaitu Rp 5,3 milyar, peringkat ketiga se-Provinsi Jawa Barat.
�Anggaran itu untuk insentif guru, bantuan operasional pendidikan dan fasilitas, juga bantuan sarana belajar,� tuturnya.
Kepala Bidang PNFI (Pendidikan Non Formal dan Informal) Disdikpora Karawang, Amid Mulyana SE mengatakan, diklat ini diikuti sebanyak 270 guru PAUD se-Kabupaten Karawang, mereka adalah perwakilan tiap kecamatan, diantaranya para pengurus Himpaudi. Diklat ini diselenggarakan selama tiga hari di Aula Husni Hamid. Sebagai narasumber Diklat didatangkan dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Disdik Provinsi Jawa barat dan Disdikpora Kabupaten Karawang. (spn)
Kepala Disdikpora Karawang, Drs. Agus Supriatman mengatakan, keberadaan PAUD memiliki peran strategis dalam proses pendidikan karakter anak, sehingga anak-anak itu tidak hanya jadi cerdas, melainkan memiliki karakter dan kepribadian beraklak mulia.
�Pemerintah daerah berterima kasih kepada para guru dan pengelola PAUD di Kabupaten Karawang yang telah turut berjuang bersama pemerintah meningkatkan kualitas pendidikan. Alhamdulilah perjuangannya juga sudah terbukti dengan diraihnya rekor MURI serta menjadi juara pertama dalam Porseni IGTKI tingkat Provinsi Jawa Barat,� ujarnya, Kamis (26/12/2013).
Ketua Himpaudi Kabupaten Karawang, Hj. Nurlatifah Ade Swara mengatakan, dia apresiasi kepada para tenaga pendidik khususnya PTK yang bukan dari golongan PNS (Pegawai Negeri Sipil) atas perjuangannya. Kata dia, bupati sudah mengalokasikan anggaran APBD untuk PAUD terbilang besar dibanding daerah lain yaitu Rp 5,3 milyar, peringkat ketiga se-Provinsi Jawa Barat.
�Anggaran itu untuk insentif guru, bantuan operasional pendidikan dan fasilitas, juga bantuan sarana belajar,� tuturnya.
Kepala Bidang PNFI (Pendidikan Non Formal dan Informal) Disdikpora Karawang, Amid Mulyana SE mengatakan, diklat ini diikuti sebanyak 270 guru PAUD se-Kabupaten Karawang, mereka adalah perwakilan tiap kecamatan, diantaranya para pengurus Himpaudi. Diklat ini diselenggarakan selama tiga hari di Aula Husni Hamid. Sebagai narasumber Diklat didatangkan dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Disdik Provinsi Jawa barat dan Disdikpora Kabupaten Karawang. (spn)