KARAWANG, SK - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang rupanya sudah tidak main-main dengan pelaku tawuran. Soalnya, tahun ajaran mendatang akan diberlakukan pemecatan bagi siswa yang terlibat tawuran. Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen) Disdikpora Karawang Nandang Mulyana, saat berbincang dengan SK, Rabu (25/6) siang. Aksi tawuran antar pelajar dan keributan yang diakibatkan oleh geng motor di Karawang memang sudah sangat memprihatinkan. Untuk itu, ia merasa memiliki tanggungjawab untuk ikut menyelesaikan persoalan tersebut.
"Ini harus saya bicaSKn kepada seluruh pihak sekolah, karena kejadian tawuran, baik pelajar maupun geng motor yang didominasi oleh pelajar sudah sangat mengkhawatirkan," kata Nandang.
Disdikpora Karawang sendiri menurutnya terus melakukan koordinasi dengan sekolah-sekolah untuk mencari solusi yang terbaik dalam memecahkan persoalan, yang sudah menjurus kearah tindak pidana kekerasan tersebut. Dikatakannya, ia bersama jajarannya tak pernah bosan untuk mengintruksikan pihak sekolah melakukan monitoring terhadap siswa-siswinya, sebagai langkah antisipasi dan upaya pencegahan. "Tolong dimonitoring dan ditindak tegas jika ada siswa yang kerap ikut tawuran ataupun geng motor," kata Nandang.
Menurutnya, pihaknya sejauh ini telah melakukan berbagai upaya preventif, salah satunya melalui pengawasan proses Kegiatan Belajar mengajar (KBM) di sekolah yang harus berjalan lancar. Secara tegas, ia meminta agar pihak sekolah mampu mengambil peranannya sebagai lembaga penyelenggara pendidikan. Sebab, pihak sekolah memiliki kewenangan untuk menegakan peraturan, agar mutu dan kualitas pendidikan di Karawang tetap terjaga. "Yang susah-susah diatur, lebih baik dikeluarkan dari sekolah. Apalagi yang sudah sampai ditahan oleh kepolisian, lebih baik dikeluarkan saja dengan tegas. Dan kewenangan itu adanya di sekolah," jelasnya.
Langkah preventif juga sudah dilaksanakan oleh Disdikpora Karawang dengan melantik 30 Polisi Siswa (Polsis) beberapa waktu lalu. Tugas Polsis ini nantinya memberikan informasi kepada sekolah terkait hal-hal yang bisa memancing terjadinya aksi kenakalan pelajar kepada sekolah. Pelantikan Polsis sendiri langsung dilantik oleh Kapolres Karawang AKBP Daddy Hartadi bersama Bupati Karawang H. Ade Swara di halaman Mapolres Karawang.(ega)