English French Spain Russian Portuguese Japanese Korean Chinese Simplified

Minggu, 16 Maret 2014

Warga Sungai Tegal Minta Perbaikan Penahan Abrasi

KARAWANG, KarawangNews.com - Sedikitnya 20 Kepala Keluarga (KK) di Dusun Sungai Tegal, Desa Sungaibuntu, Kecamatan Pedes, terkena dampak pembangunan tembok penahan abrasi yang dibangun tahun 2013. Rekanan yang ditunjuk Pemkab Karawang saat itu yaitu Senghoat.

"Masalahnya, tembok yang dibangun cuma 700 meter, sedangkan yang 300 meternya lagi butuh penanganan darurat untuk diteruskan pembangunannya tahun ini juga," jelas Kepala Desa Sungaibuntu, Nanang Satori, Minggu (15/3/2014).

Kata Nanang, harusnya tembok penahan abrasi ini membawa manfaat besar untuk warga dusun setempat, tapi sayang, dampaknya juga tak kalah merugikan kalau sisa bangunan tembok itu tidak diteruskan, sehingga limpasan ombak pantai itu justru merusak bibir pantai yang belum tersentuh pembangunan penahan abrasi itu.

"Tanah milik warga sekarang ludes, jika tidak segera diantisipasi tahun ini, maka tanah termasuk rumah warga pasti rata terkena abrasi," jelasnya.

Dia meminta agar bupati bisa memprioritaskan pembangunan penahan abrasi untuk mengatasi persoalan ini. Dia juga meminta perhatian wakil rakyat di Komisi C DPRD Kabupaten Karawang.

"Jika biayanya cuma Rp 10 juta, desa juga bisa mengurus, tapi jika tidak pernah ada realisasi dari pemerintah kabupaten, nanti biar warga yang audensi langsung ke bupati," tandas kades. (ari)


Cerita lainnya :