KARAWANG, KarawangNews.com - Ratusan rumah di Desa Rengasdengklok Utara terendam banjir akibat hujan yang yang mengguyur wilayah Karawang sejak Minggu (24/2/2014), sehingga ratusan kepala keluarga terpaksa mengungsi di tenda-tenda darurat yang dibuat mereka sendiri.
Banjir ini akibat buruknya sistem drainase di tiga dusun desa tersebut, yakni Dusun Kalijaya 1 dan kalijaya 2, serta Dusun Kertamukti, akibatnya ratusan rumah di desa tersebut banjir setinggi 60 hingga 100 centimeter dan genangan air ini tidak bisa mengalir ke hilir, karena tidak ada saluran pembuang. Untuk bisa surut secara alami warga harus menunggu hingga satu minggu lamanya. Untuk itu, warga berharap pemerintah menurunkan mesin penyedot agar pemukiman mereka bisa surut dari banjir.
Hingga Rabu (26/2/2014), air banjir masih menggenang ini rumah warga dan mereka masih tinggal di tenda-tenda darurat di tanggul-tanggul Sungai Citarum dengan menggunakan terpal disangga dengan bambu, sehhingga mereka melakukan segala aktivitas rumah tangga di dalam tenda tersebut. (aw)
Banjir ini akibat buruknya sistem drainase di tiga dusun desa tersebut, yakni Dusun Kalijaya 1 dan kalijaya 2, serta Dusun Kertamukti, akibatnya ratusan rumah di desa tersebut banjir setinggi 60 hingga 100 centimeter dan genangan air ini tidak bisa mengalir ke hilir, karena tidak ada saluran pembuang. Untuk bisa surut secara alami warga harus menunggu hingga satu minggu lamanya. Untuk itu, warga berharap pemerintah menurunkan mesin penyedot agar pemukiman mereka bisa surut dari banjir.
Hingga Rabu (26/2/2014), air banjir masih menggenang ini rumah warga dan mereka masih tinggal di tenda-tenda darurat di tanggul-tanggul Sungai Citarum dengan menggunakan terpal disangga dengan bambu, sehhingga mereka melakukan segala aktivitas rumah tangga di dalam tenda tersebut. (aw)